Yahoo Indonesia Community

Tuesday, December 29, 2009

Basement Blok M Plaza Terbakar

Jakarta - Basement Blok M Plaza terbakar. Api diduga berasal dari sebuah gardu listrik yang terbakar.

"Sekitar pukul 05.25 WIB gardu basement meledak di dalamnya," ujar petugas Sudin Kebakaran Jaksel, Sanak saat dihubungi Rabu (30/12/2009).

Menurut Sanak, api berasal dari trafo yang meledak. Asap yang ditimbulkan dari kejadian ini sangat tebal.

"Tapi apinya nggak kelihatan dari luar," tambahnya.

Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sebanyak 11 unit mobil damkar langsung dikerahkan untuk memadamkan api. Sementara itu, lalu lintas di sekitar Bulungan tersendat.
 
Setelah berjuang selama dua jam lebih, petugas pemadam kebakaran akhirnya berhasil menjinakan api di basement Blok M Plaza, Jakarta Selatan. Api membakar dua buah trafo gedung tersebut.

"Api sudah padam, membakar dua buah trafo yang besarnya 3x4 meter," kata salah satu petugas damkar di lokasi, Rabu (30/12/2009).

Menurutnya, penyebab kebakaran tersebut diakibatkan konsleting listrik. Asap yang tebal dan pekat muncul karena kabel-kabel terbakar.

Petugas sempat kesulitan menerobos masuk karena pekatnya asap. Setelah masker tiba, petugas baru berani masuk.

Sementara itu, beberapa mobil damkar sudah mulai meninggalkan lokasi kejadian. Beberapa petugas keamanan gedung masih terlihat berjaga-jaga. Lalu lintas di sekitaran Bulungan juga masih ditutup.

source:detiknews

Barry Prima VS Bang Jampang on Facebook

Abis liat wall antara Barry Prima dan Bang Jampang di situs jejaring social facebook
Kocak juga walau cuma perang pantun wekekekeke....



Saturday, December 26, 2009

The Last Mimzy [2007]

The last mimzy merupakan film science fiction. Cerita bermula dari kakak beradik yang menemukan kotak misterius ketika liburan di rumah pantai. Sejak menemukan kotak tersebut banyak keanehan2 yang terjadi, terlebih dari boneka kelinci yang bernama mimzy....

Film ini cocok buat ditonton bersama keluarga, efek visual yang baik dan jalan cerita yang menarik membuat film ini layak tonton terutama bagi kalian yang tidak ada acara keluar weekend ini.

Download Link KLIK DISINI
Download English Subtitle KLIK DISINI

Prikitiw:












Selamat menonton 24er's

Tuesday, December 22, 2009

Nikita [Take Me Out]

Cari2 Nikita yang perform di Take Me Out [TMO] Indonesia
Penasaran kek apa cewek yg ngakunya uang belanja per bulan 20 jeti ini dia dari affiftainment:

                                                                   
   


























































worth it nggak yah cewek kek begini 20 juta?

Luna Maya daripada Lunya Manyun


Wow.....
Selama ini gue pikir do'i "kutilang darat"

ternyata.... hihihihihi

"kutilang terano" nggak tahu nya

Monday, December 21, 2009

Menu Makan Siang Aura Kasih















Nggak jelas neeh ekspressinya mukanya do'i, entah lapar atau ngantuk....

Antara Kekerasan dan Kelembutan



















Ini kali yah yang mencerminkan benturan antara kekerasan dan kelembutan [kekenyalan]

Thursday, October 22, 2009

[JJSS] Jalan Jalan Suka Suka

 

Friday, October 9, 2009

Say No to Miyabi

 


__________ Information from ESET NOD32 Antivirus, version of virus signature database 4492 (20091009) __________

The message was checked by ESET NOD32 Antivirus.

http://www.eset.com

Thursday, October 8, 2009

Indonesia Trully Atlantis

Ingat iklan pariwisata  Malaysia yang cantik itu ?  Malaysia , Truly  Asia …

Banyak orang kita yang sebal melihat iklan yang bagus itu, karena banyak hal-hal yang digambarkan dalam iklan itu sebenarnya lebih banyak dijumpai di pelbagai wilayah  Indonesia dari pada di  Malaysia .
Yah, kita selalu 'keduluan' oleh mereka.
Hal lain yang menyebalkan menyangkut negeri tercinta ini adalah manakala ada yang mengatakan bahwa banyak orang di Amerika atau di luar negeri yang tidak mengenal  Indonesia . Katanya mereka tahu Bali, tapi  Indonesia itu dimana sih…., konon tanya mereka…..
Tapi perkembangan terbaru rada beda ; mempromosikan  Indonesia akhir-akhir ini mestinya ibarat mendayung perahu ke hilir, yang didorong arus sungai dari belakang. Banyak kemudahan yang didapat secara gratis.

Bukan hanya akibat kedatangan Hillary Rodam Clinton, tapi terutama oleh ulah Prof. Arysio N. dos  Santos yang menerbitkan buku yang menggemparkan : "Atlantis the Lost Continents Finally Found".


Dimana ditemukannya ?
Secara tegas dinyatakannya bahwa lokasi Atlantis yang hilang sejak kira-kira 11.600 tahun yang lalu itu adalah di Indonesia (!)
Selama ini, benua yang diceritakan Plato 2.500 tahun yang lalu itu adalah benua yang dihuni oleh bangsa Atlantis yang memiliki peradaban yang sangat tinggi dengan alamnya yang sangat kaya, yang kemudian hilang tenggelam ke dasar laut oleh bencana banjir dan gempa bumi sebagai hukuman dari para Dewa. Kisah Atlantis ini dibahas dari masa ke masa, dan upaya penelusuran terus pula dilakukan guna menemukan sisa-sisa peradaban tinggi yang telah dicapai oleh bangsa Atlantis itu.

Pencarian dilakukan di samudera Atlantik, Laut Tengah, Caribea, sampai ke kutub Utara. Pencarian ini sama sekali tidak ada hasilnya, sehingga sebagian orang beranggapan bahwa yang diceritakan Plato itu hanyalah negeri dongeng semata.

Profesor Santos yang ahli Fisika Nuklir ini menyatakan bahwa Atlantis tidak pernah ditemukan karena dicari di tempat yang salah.
Lokasi yang benar secara menyakinkan adalah  Indonesia , katanya. Dia mengatakan bahwa dia sudah meneliti kemungkinan lokasi Atlantis selama 29 tahun terakhir ini.
Ilmu yang digunakan  Santos dalam menelusur lokasi Atlantis ini adalah ilmu Geologi, Astronomi, Paleontologi, Archeologi, Linguistik, Ethnologi, dan Comparative Mythology.

Kualifikasi Santos dapat dilihat dengan cara di
KLIK DISINI.
Buku Santos sewaktu ditanyakan ke 'Amazon.com' seminggu yang lalu ternyata habis tidak bersisa. Bukunya ini terlink ke 400 buah sites di Internet, dan websitenya sendiri menurut  Santos selama ini telah dikunjungi sebanyak 2.500.000 visits.

Ini adalah iklan gratis untuk mengenalkan  Indonesia secara efektif ke dunia luar, yang tidak memerlukan dana 1 sen pun dari  Pemerintah  RI .
Sebagaimana dapat diikuti dari websitenya, Plato menulis tentang Atlantis pada masa dimana Yunani masih menjadi pusat kebudayaan Dunia Barat (Western World).
Sampai saat ini belum dapat dideteksi apakah sang ahli falsafah ini hanya menceritakan sebuah mitos, moral fable, science fiction, ataukah sebenarnya dia menceritakan sebuah kisah sejarah. Ataukah pula dia menjelaskan sebuah fakta secara jujur bahwa Atlantis adalah sebuah realitas absolut ?
Plato bercerita bahwa Atlantis adalah sebuah negara makmur dengan emas, batuan mulia, dan 'mother of all civilazation' dengan kerajaan berukuran benua yang menguasai pelayaran, perdagangan, menguasai ilmu metalurgi, memiliki jaringan irigasi, dengan kehidupan berkesenian, tarian, teater, musik, dan olahraga.

Warga Atlantis yang semula merupakan orang-orang terhormat dan kaya, kemudian berubah menjadi ambisius.  Para dewa kemudian menghukum mereka dengan mendatangkan banjir, letusan gunung berapi, dan gempa bumi yang sedemikian dahsyatnya sehingga menenggelamkan seluruh benua itu.

Kisah-kisah sejenis atau mirip kisah Atlantis ini yang berakhir dengan bencana banjir dan gempa bumi, ternyata juga ditemui dalam kisah-kisah sakral tradisional di berbagai bagian dunia, yang diceritakan dalam bahasa setempat.
Menurut Santos, ukuran waktu yang diberikan Plato 11.600 tahun BP (Before Present), secara tepat bersamaan dengan berakhirnya Zaman Es Pleistocene, yang juga menimbulkan bencana banjir dan gempa yang sangat hebat.
Bencana ini menyebabkan punahnya 70% dari species mamalia yang hidup saat itu, termasuk kemungkinan juga dua species manusia : Neandertal dan Cro-Magnon.
Sebelum terjadinya bencana banjir itu, pulau Sumatera, pulau Jawa, Kalimantan dan Nusa Tenggara masih menyatu dengan semenanjung  Malaysia dan benua Asia .
 

Sulawesi, Maluku dan Irian masih menyatu dengan benua  Australia dan terpisah dengan Sumatera dan lain-lain itu. Kedua kelompok pulau ini dipisahkan oleh sebuah 

selat yang mengikuti garis 'Wallace'. 
Posisi Indonesia terletak pada 3 lempeng tektonis yang saling menekan, yang menimbulkan sederetan gunung berapi mulai dari Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, dan terus ke Utara sampai ke Filipina yang merupakan bagian dari 'Ring of Fire'.

Gunung utama yang disebutkan oleh  Santos , yang memegang peranan penting dalam bencana ini adalah Gunung Krakatau dan 'sebuah gunung lain' (kemungkinan Gunung Toba). Gunung lain yang disebut-sebut (dalam kaitannya dengan kisah-kisah mytologi adalah Gunung Semeru, Gunung Agung, dan Gunung Rinjani.
Bencana alam beruntun ini menurut  Santos dimulai dengan ledakan dahsyat gunung  Krakatau , yang memusnahkan seluruh gunung itu sendiri, dan membentuk sebuah kaldera besar yaitu selat Sunda yang jadinya memisahkan pulau Sumatera dan Jawa.

Letusan ini menimbulkan tsunami dengan gelombang laut yang sangat tinggi, yang kemudian menutupi dataran-dataran rendah diantara Sumatera dengan Semenanjung Malaysia, diantara Jawa dan Kalimantan, dan antara Sumatera dan Kalimantan.

Abu hasil letusan gunung Krakatau yang berupa 'fly-ash' naik tinggi ke udara dan ditiup angin ke seluruh bagian dunia yang pada masa itu sebagian besar masih ditutup es (Zaman Es Pleistocene) .
Abu ini kemudian turun dan menutupi lapisan es. Akibat adanya lapisan abu, es kemudian mencair sebagai akibat panas matahari yang diserap oleh lapisan abu tersebut.

Gletser di kutub Utara dan Eropah kemudian meleleh dan mengalir ke seluruh bagian bumi yang rendah, termasuk  Indonesia .
Banjir akibat tsunami dan lelehan es inilah yang menyebabkan air laut naik sekitar 130 meter diatas dataran rendah  Indonesia . Dataran rendah di  Indonesia tenggelam dibawah muka laut, dan yang tinggal adalah dataran tinggi dan puncak-puncak gunung berapi. Lihat Gambar 1.

Tekanan air yang besar ini menimbulkan tarikan dan tekanan yang hebat pada lempeng-lempeng benua, yang selanjutnya menimbulkan letusan-letusan gunung berapi selanjutnya dan gempa bumi yang dahsyat. Akibatnya adalah berakhirnya Zaman Es Pleitocene secara dramatis.
Dalam bukunya Plato menyebutkan bahwa Atlantis adalah negara makmur yang bermandi matahari sepanjang waktu. Padahal zaman pada waktu itu adalah Zaman Es, dimana temperatur bumi secara menyeluruh adalah kira-kira 15 derajat Celcius lebih dingin dari sekarang.

Lokasi yang bermandi sinar matahari pada waktu itu hanyalah  Indonesia yang memang terletak di katulistiwa.

Plato juga menyebutkan bahwa luas benua Atlantis yang hilang itu "….lebih besar dari Lybia (Afrika Utara) dan Asia Kecil digabung jadi satu…" Luas ini persis sama dengan luas kawasan  Indonesia ditambah dengan luas Laut China Selatan.

Menurut Profesor Santos, para ahli yang umumnya berasal dari Barat, berkeyakinan teguh bahwa peradaban manusia berasal dari dunia mereka. Tapi realitas menunjukkan bahwa Atlantis berada di bawah perairan  Indonesia dan bukan di tempat lain.
 

Santos telah menduga hal ini lebih dari 20 tahunan yang lalu sewaktu dia mencermati tradisi-tradisi suci dari Junani, Roma, Mesir, Mesopotamia, Phoenicia, Amerindian, Hindu, Budha, dan Judeo-Christian.
Walau dikisahkan dalam bahasa mereka masing-masing, ternyata istilah-istilah yang digunakan banyak yang merujuk ke hal atau kejadian yang sama.

Santos menyimpulkan bahwa penduduk Atlantis terdiri dari beberapa suku/etnis, dimana 2 buah suku terbesar adalah Aryan dan Dravidas.
Semua suku bangsa ini sebelumya berasal dari Afrika 3 juta tahun yang lalu, yang kemudian menyebar ke seluruh Eurasia dan ke Timur sampai Auatralia lebih kurang 1 juta tahun yang lalu.

Di Indonesia mereka menemukan kondisi alam yang ideal untuk berkembang, yang menumbuhkan pengetahuan tentang pertanian serta peradaban secara menyeluruh. Ini terjadi pada zaman Pleistocene.

Pada Zaman Es itu, Atlantis adalah surga tropis dengan padang-padang yang indah, gunung, batu-batu mulia, metal berbagai jenis, parfum, sungai, danau, saluran irigasi, pertanian yang sangat produktif, istana emas dengan dinding-dinding perak, gajah, dan bermacam hewan liar lainnya.

Menurut Santos, hanya Indonesialah yang sekaya ini (!)
Ketika bencana yang diceritakan diatas terjadi, dimana air laut naik setinggi kira-kira 130 meter, penduduk Atlantis yang selamat terpaksa keluar dan pindah ke India, Asia Tenggara, China, Polynesia, dan Amerika.

Suku Aryan yang bermigrasi ke  India mula-mula pindah dan menetap di lembah Indus . . Karena glacier Himalaya juga mencair dan menimbulkan banjir di lembah Indus, mereka bermigrasi lebih lanjut ke Mesir, Mesopotamia, Palestin, Afrika Utara, dan Asia Utara.

Di tempat-tempat baru ini mereka kemudian berupaya mengembangkan kembali budaya Atlantis yang merupakan akar budaya mereka.

Catatan terbaik dari tenggelamnya benua Atlantis ini dicatat di  India melalui tradisi-tradisi cuci di daerah seperti Lanka, Kumari Kandan, Tripura, dan lain-lain. Mereka adalah pewaris dari budaya yang tenggelam tersebut.

Suku Dravidas yang berkulit lebih gelap tetap tinggal di  Indonesia .
Migrasi besar-besaran ini dapat menjelaskan timbulnya secara tiba-tiba atau seketika teknologi maju seperti pertanian, pengolahan batu mulia, metalurgi, agama, dan diatas semuanya adalah bahasa dan abjad di seluruh dunia selama masa yang disebut Neolithic Revolution. Bahasa-bahasa dapat ditelusur berasal dari Sansekerta dan Dravida. Karenanya bahasa-bahasa di dunia sangat maju dipandang dari gramatika dan semantik.

Contohnya adalah abjad. Semua abjad menunjukkan adanya "sidik jari" dari  India yang pada masa itu merupakan bagian yang integral dari  Indonesia .
Dari Indonesialah lahir bibit-bibit peradaban yang kemudian berkembang menjadi budaya lembah Indus, Mesir, Mesopotamia, Hatti, Junani, Minoan, Crete, Roma, Inka, Maya, Aztek, dan lain-lain.

Budaya-budaya ini mengenal mitos yang sangat mirip. Nama Atlantis diberbagai suku bangsa disebut sebagai Tala, Attala, Patala, Talatala,  Thule , Tollan, Aztlan, Tluloc, dan lain-lain.
Itulah ringkasan teori Profesor Santos yang ingin membuktikan bahwa benua atlantis yang hilang itu sebenarnya berada di  Indonesia .

Bukti-bukti yang menguatkan  Indonesia sebagai Atlantis, dibandingkan dengan lokasi alternative lainnya disimpulkan Profesor  Santos dalam suatu matrix yang disebutnya sebagai 'Checklist'
(KLIK DISINI).
Terlepas dari benar atau tidaknya teori ini, atau dapat dibuktikannya atau tidak kelak keberadaan Atlantis di bawah laut di Indonesia, teori Profesor Santos ini sampai saat ini ternyata mampu menarik perhatian orang-orang luar ke Indonesia.

Teori ini juga disusun dengan argumentasi atau hujjah yang cukup jelas.

Kalau ada yang beranggapan bahwa kualitas bangsa  Indonesia sekarang sama sekali "tidak meyakinkan" untuk dapat dikatakan sebagai nenek moyang dari bangsa-bangsa maju yang diturunkannya itu, maka ini adalah suatu proses maju atau mundurnya peradaban yang memakan waktu lebih dari sepuluh ribu tahun.

Contoh kecilnya, ya perbandingan yang sangat populer tentang orang  Malaysia dan  Indonesia ; dimana 30 tahunan yang lalu mereka masih belajar dari kita, dan sekarang mereka relatif berada di depan kita.

Allah SWT juga berfirman bahwa nasib manusia ini memang Dia pergilirkan. Yang mulia suatu saat akan menjadi hina, dan sebaliknya.
Profesor Santos akan terus melakukan penelitian lapangan lebih lanjut guna membuktikan teorinya. Kemajuan teknologi masa kini seperti satelit yang mampu memetakan dasar lautan, kapal selam mini untuk penelitian (sebagaimana yang digunakan untuk menemukan kapal 'Titanic'), dan beragam peralatan canggih lainnya diharapkannya akan mampu membantu mencari bukti-bukti pendukung yang kini diduga masih tersembunyi di dasar laut di Indonesia.
Apa yang dapat dilakukan oleh pemerintah dan bangsa  Indonesia ?

Bagaimana pula pakar  Indonesia dari berbagai disiplin keilmuan menanggapi teori yang sebenarnya "mengangkat"  Indonesia ke posisi sangat terhormat : sebagai asal usul peradaban bangsa-bangsa seluruh dunia ini ?

Coba dong beri pula perhatian yang memadai.

Atau coba kita renungkan penyebab Atlantis dulu dihancurkan : penduduk cerdas terhormat yang berubah menjadi ambisius serta berbagai kelakuan buruk lainnya (mungkin 'korupsi' salah satunya). Nah, salah-salah  Indonesia sang "mantan Atlantis" ini bakal kena hukuman lagi nanti kalau tidak mau berubah seperti yang ditampakkan bangsa ini secara terang-terangan sekarang ini.

Khususnya bagi warga Minang, ada juga 'utak-atik' yang bisa dilakukan.

Santos mengatakan berdasarkan penelitiannya bahwa berbagai kisah tentang negara bak 'surga' yang kemudian menjadi hilang, bencana banjir besar, letusan gunung berapi, dan gempa dahsyat ditemui pada kisah-kisah berbagai bangsa di seluruh dunia. Kisah ini mirip satu dengan lainnya.

Apa pula kata Tambo Minangkabau tentang ranah Minang zaman baheula ?

"….Pada maso sabalun babalun balun, urang balun pinangpun balun, samaso tanah ameh ko sabingkah jo Simananjuang, kok gunuang baru sabingkah batu, tanah darek balun lai leba……, lah timbua gunung Marapi" (Pada masa serba belum, orang belum pinangpun belum, semasa tanah emas ini masih menyatu dengan Semenanjung, gunung baru sebingkah batu, tanah daratan belum lebar, sudah timbul gunung Merapi).  Ada lagi "…waktu bumi basintak naiak, lauik basintak turun…" (Sewaktu daratan bergerak naik, laut bergerak turun).


'………Samaso tanah ameh sabingkah jo Simananjuang' , ini adalah masa sewaktu Atlantis masih exist.


Salah satu Menhir di Mahat


Konon kabarnya pula, sejumlah menhir yang berjumlah 800an buah di Mahat posisinya menghadap kearah matahari terbit, atau kearah Timur.
Arah Timur dari Mahat adalah arah lokasi Atlantis versi Santos yang tenggelam oleh tsunami, banjir, letusan gunung berapi dan gempa bumi.Arah Timur dari Mahat adalah arah lokasi Atlantis versi Santos yang tenggelam oleh tsunami, banjir, letusan gunung berapi dan gempa bumi.

Pulau Sumaterapun ternyata tertulis dalam kisah Atlantis, yang disebut sebagai Taprobane.
Dulu Taprobane ini diartikan sebagai Ceylon, tapi kalau melihat ukuran besarnya tidak syak lagi bahwa Taprobane adalah Sumatera yang dikisahkan kaya dengan emas, batuan mulia, dan beragam binatang termasuk gajah.

Itulah kira-kira teori  Santos secara sangat ringkas.

Bagi yang berminat untuk membaca lebih jelas, dapat langsung ke website Profesor  Santos
http://atlan. org/ atau membeli bukunya yang disebutkan diatas ke penerbit 'Amazon.com' (kalau sudah ada terbitan barunya).
Dan….perusahaan penerbangan mana yang akan memulai dengan iklan : Indonesia , Truly Atlantis………[eb]

source: dari sebuah milist



__________ Information from ESET NOD32 Antivirus, version of virus signature database 4489 (20091008) __________

The message was checked by ESET NOD32 Antivirus.

http://www.eset.com

Wednesday, September 16, 2009

Pernikahan Zaskia dan Hanung

Akhirnya Hanung juga yang jadi "jodoh sekaya Nabi Sulaiman, setampan
Nabi Yusuf, dan sebaik Nabi Muhammad"-nya Zaskia... [afif]

Perjalanan cinta aktris Zaskia Mecca dan sutradara Hanung Bramantyo berlanjut bahagia. Pasangan tersebut resmi menjadi suami istri Senin (14/9/2009) malam ini.

Hanung tiba di Masjid At-Taqwa Jl Sriwijaya No. 10, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sekitar pukul 21.30 WIB. Hanung yang mengenakan busana serba putih didampingi keluarga besarnya dengan diiringi musik rebana.

Sutradara film ‘Perempuan Berkalung Sorban’ itu lalu memberikan sejumlah seserahan kepada keluarga Zaskia. Zaskia yang berbusana putih dengan jilbab abu-abu terlihat cantik.

Pemeran Noura dalam film ‘Ayat-ayat Cinta’ itu sudah duduk di hadapan penghulu di bagian dalam bangunan masjid. Tepat sekitar pukul 22.00 WIB, prosesi akad nikah dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran.

Hanung lalu membaca ijab kabul dengan lancar dan tenang. Setelah wali nikah Zaskia dan sejumlah saksi yang hadir menyatakan ijab kabul Hanung sah, maka penghulu menyatakan kedua mempelai sebagai suami istri.

Zaskia dan Hanung resmi menjadi suami istri tepat pada Senin (14/9/2009) pukul 22.14 WIB. Tampak Ketua PP Muhamadiyah, Din Syamsudin bertindak sebagai saksi pernikahan.

Monday, August 24, 2009

Marhaban Yaa Ramadhan

Tuesday, August 11, 2009

ST 12 - Issabela

ST12 - Issabela Download Link

Saturday, August 8, 2009

Blade 4 Un cut House of Chthon



DivX by Soe Hard sub Indonesian
Link Download dari idws indonesian hardsubed:klik disini

Mayat Noordin Muh. Top ???



Foto mayat yang diduga keras sebagai Noordin M. Top.

Hasil co-pas dari afifftainment:

"Di media cetak hari ini pun, mayat ini menjadi headline (tentu saja dengan sensor di bagian kepala yang hancur ini)

orang ini tampaknya masih berusia muda (antara 20 - 30 tahun),

kalo meliat jasad hancur ini, gue ngerasa orang ini ditembak dengan senjata laras panjang dengan jarak yang sangat dekat, setelah dibom berulang kali. Sehingga timbul pertanyaan apakah Densus 88 sengaja menghabisi orang ini ketimbang dibawa hidup2 untuk diperiksa dan diadili?

dan satu lagi pertanyaan yang sangat mendasar, benarkah mayat ini Noordin M Top ?"

Sudah putus asa kali yah sampe di binasakan begitu, gak bisa di interogasi dech buat nyeret gerombolan lainnya.

Perasaan tidak mirip dech, coba dech di compare sama photo nyang ini:

Ice Age 3 - Dawn of The Dinosaur



Download format mkv R5 disini

Thursday, August 6, 2009

WS Rendra Tutup Usia


Jakarta - Setelah sempat sakit-sakitan, akhirnya penyair WS Rendra (75 tahun) meninggal dunia. Budayawan tersebut meninggal setelah sempat keluar dari RS yang merawatnya. Rendra meninggal pada Kamis (6/8/2009) pukul 22.10 WIB di RS Kelapa Mitra, Jakarta.

"Betul (meninggal dunia), tapi saya nggak bisa jawab apa-apa yah, mohon maaf, tanya ke yang lain saja" jawab salah satu putri Rendra, Mariam, saat dihubungi detikcom, Kamis (6/8/2009).

Gara-gara sakit, Rendra tidak bisa menghadiri prosesi pemakaman sahabat karibnya, Mbah Surip di Makam Bengkel Teater, miliknya, Selasa (4/8/2009) lalu.

Penyair bersuara serak ini sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading. Rendra masuk rumah sakit akibat jantung koroner yang dia alami.

Sebelumnya pria kelahiran Solo tahun 1935 itu sempat dirawat di RS Cinere sejak Kamis, 25 Juni. Namun karena kondisinya tidak membaik, Rendra lantas dirujuk ke RS Harapan Kita, lalu dirujuk lagi ke RS Mitra Keluarga.

Rendra sebenarnta sudah meninggalkan rumah sakit hanya beberapa saat setelah Mbah Surip meninggal dunia. Rendra bahkan sempat mengizinkan Mbah Surip dimakamkan di komplek pemakaman Bengkel Teater di Citayam, Depok.

Willibrordus Surendra Broto Rendra lahir di Solo, Jawa Tengah, 7 November 1935. Ia mendirikan Bengkel Teater di Yogyakarta pada tahun 1967. Pada perkembangannya Bengkel Teater dipindahkan Rendra di Depok. (mok/mok)

source: detiknews

Tuesday, August 4, 2009

Manohara Narcist on Cam

Photobucket
Photobucket
Showcam sama sapa mbak?
source: afiftainment

Nirina Zubir

Nirina Zubir

Waktu masih lajang kah?

source: afiftainment

[Artikel] Alm. Mbah Surip

KOMPAS.com — Sejak bulan Mei 2009, lagu "Tak Gendong" seperti menerobos dalam hamparan lagu mendayu-dayu yang umumnya dikumandangkan para anak band. Selain terdengar dalam ring back tone (RBT) ponsel, Mbah Surip—pencipta dan penyanyi lagu itu—hampir setiap hari muncul di televisi. Ia tidak lagi bebas "menggelandang", tetapi diatur jadwal promo dan show yang ketat. Bisa?

Saat tampil dalam siaran langsung Kamera Ria, Selasa (7/7) di TVRI Jakarta, misalnya, di antara para tentara dan pengisi acara lain, Mbah Surip menjadi idola baru. Di balik panggung, semua orang mengajaknya berfoto dan bahkan ingin mengobrol, tak terkecuali pelawak Tarzan dan Marwoto. Terserah mau berfoto atau ngobrol gara-gara "Tak Gendong" atau merasa heran melihat penampilan Mbah Surip yang "ganjil" dan suka ha-ha-ha itu.

"Mbah sekarang ini tinggal di mana?" tanya Tarzan.

"Ya, masih di Indonesia, ha-ha-ha...," jawab Mbah Surip sambil terkekeh. Tarzan, yang biasanya tangkas bertukar dialog saat melawak, kali ini seperti mati angin. Ia cuma nyengir sembari menggaruk-garuk kepala.

Lelaki bernama asli Urip Ariyanto ini selalu tampil di depan publik dengan gaya "kebesarannya", rambut gimbal serta topi, baju, dan celana berwarna bendera Jamaika. Gaya "rastafarian" ini memang mengacu pada gaya pemusik reggae Bob Marley. Banyak yang menafsir, ia pengikut Bob Marley yang mencintai kebebasan berekspresi. Tetapi, Mbah Surip menyangkal. "Saya malah tidak tahu kalau musik yang saya mainkan itu namanya reggae, ha-ha-ha," tuturnya.

Asal tahu, menurut pengakuan Mbah Surip, sejak dulu sampai sekarang, ia sedang belajar salah. "Kalau belajar benar itu sudah biasa, saya sedang belajar salah...." Maka itu, sangat tidak mungkin mengejar kata "belajar salah" pada Mbah Surip. Lelaki yang dulu menggelandang dalam arti sesungguhnya, antara Bulungan, Jakarta Selatan; Taman Ismail Marzuki (TIM); dan Pasar Seni Ancol, ini ibarat pasir pantai. Kalau kita menggalinya lebih dalam, tak lama kemudian air laut menutupinya.

Begini, misalnya. Dalam banyak kesempatan, Mbah Surip bercerita, ia pernah kuliah di Jurusan Kimia Universitas Petra, Surabaya. Dan, karena itu kemudian, katanya, ia bekerja pada pengeboran minyak di Amerika, Kanada, Jordania, Jepang, Filipina, dan Singapura. Bahkan, saat ke Jakarta tahun 1975 untuk ujian bekerja di pengeboran itu, ia juga sempat menonton konser Deep Purple.

"Apa di Petra itu ada jurusan Kimia?"

"Eh ndak, di Geologi kok, ha-ha-ha," jawab Mbah Surip tertawa ringan. Saat berada di Amerika sekitar tahun 1986 itulah konon ia menciptakan lagu "Tak Gendong". "Saya ada di bawah jembatan itu," ujar Mbah Surip. Ia bermaksud mengatakan jembatan Golden Gate, San Francisco, yang terkenal itu. Mungkin? Bisa jadilah.... Tetapi, dengan "Tak Gendong", ia ingin mengatakan bahwa hakikatnya manusia itu selalu hidup bersama. "Together...," kata si Mbah.

Kepada media, Mbah Surip juga selalu mengatakan, ia lulusan master Filsafat, tetapi bergelar MBA dari sebuah universitas. He-he, sekali lagi tak pernah jelas universitas mana yang memberi gelar master Filsafat dengan master of business administration alias MBA itu.

Soal rambut gimbal itu, ia memiliki cerita beberapa versi. Versi pertama, ia sebutkan bahwa rambut itu dibuat dengan cara memilin dan memanaskannya pada pelat seng di atas kompor minyak tanah. Versi kedua, tahun 1998 saat ia shooting televisi untuk album perdananya, Ijo Royo-royo, para seniman Ancol mendandaninya supaya tampil beda. Rambutnya disiram cat lalu dipilin dan diikat dengan benang. Sampai kini memang rambutnya masih diikat benang wol.

Farid Wahyu DP, asisten yang selalu mengantar Mbah Surip ke berbagai acara, bercerita, rambut "Simbah" selalu dicuci tiga hari sekali, "Dengan sampo kucing." Itu cerita "ganjil" yang lain lagi... ha-ha-ha.

Meragukan

Baik. Taruh kata, banyak orang meragukan kebenaran cerita-cerita tadi lantaran selalu berubah setiap diceritakan ulang oleh Mbah Surip. Tetapi, bahwa kini ia berhasil menyita perhatian industri hiburan kita, tentu itu hal yang tak bisa disangkal.

Menurut Farid, sejak bulan Mei 2009, hari-hari Mbah Surip beredar dari panggung pertunjukan sampai televisi. Sabtu, misalnya, pagi hari Mbah Surip mengisi acara di stasiun ANTV dan siang hari terbang ke Bali untuk show di sebuah kafe. Hari ini, Minggu, ia menyanyi di panggung Depsos di Monas, Jakarta, lalu siang ke Kebun Buah Mekar Sari, "Malamnya ada lagi, saya lupa...," kata Farid. Hari mondar-mandir di Jakarta itu dijalani Mbah Surip bersama Farid dengan sepeda motor.

Kehidupan yang ketat dengan jadwal ini sekilas tampak bertolak belakang dengan kebiasaan Mbah Surip nongkrong di Bulungan atau Ancol sembari meneguk bergelas-gelas kopi hitam. "Ndak ada bedanya. Saya biasa saja, ngalir, ini profesional...," ujar Mbah Surip. Sesaat kemudian ia memanjangkan tubuhnya dan leyeh-leyeh di lantai lobi Auditorium TVRI Jakarta. "Sik yo aku lue...." Maksudnya lapar.

Ayah empat anak dan kakek empat cucu yang lahir di "Jerman" alias Jejer Kauman, Magersari, Mojokerto, Jawa Timur, ini mungkin selalu menjadi anomali di sekitar lingkungan "gaulnya". Selama bertahun-tahun, Mbah Surip beredar di Warung Apresiasi (Wapress) Bulungan, TIM, dan Pasar Seni Ancol sebagai orang "merdeka". Hidupnya suka-suka. "Siapa yang dekat dengannya, dialah yang menghidupi," tutur Beni, seorang wartawan dan seniman yang pernah dekat dengan Mbah Surip.

Sembari bergelandangan, di antaranya pernah jalan kaki dari Bulungan ke Ancol sembari memanggul gitar, Mbah Surip menciptakan lagu-lagu. "Ada 200-an sudah...," katanya. Sejak 1998, katanya, ia sudah melahirkan tujuh album, yaitu Ijo Royo-royo, Siti Maelan, Indonesia Satu, Bonek, Barang Baru, Bangun Tidur, dan Tak Gendong. "Saya jualnya di depan toilet Ancol dan Blok M," tutur Mbah Surip.

Apa pun katanya, Mbah Surip kini menjadi buah bibir lantaran lagu "Tak Gendong" bisa terdengar saat Anda menelepon seseorang.... Tak gendong ke mana-mana.... "I love you full," selalu katanya kepada setiap orang. Mantep to.

 



Sumber : Kompas Cetak

Monday, August 3, 2009

Mbah Surip Tutup Usia


JAKARTA - Pelantun 'Tak Gendong' Mbah Surip meninggal dunia di Rumah Sakit Pusdikkes Ditkesad, pagi tadi pukul 09.00 WIB, Senin (3/8/2009).

Hal tersebut dibenarkan petugas Unit Gawat Darurat Pusdikkes saat dikonfirmasi okezone. "Iya dia datang ke sini, langsung meninggal. Tidak sempat dirawat," petugas wanita yang tidak mau disebutkan namanya ini.

Dia mengungkapkan, pemilik nama Urip Ariyanto ini datang ke rumah sakit ini sekira pukul 08.30 WIB. Dan langsung dilarikan ke UGD. Kemudian sekira pukul 09.00 WIB, dinyatakan meninggal dunia.

Namun, petugas UGD tersebut tidak mau menyebutkan apa penyebab meninggalnya Mbah Surip. "Silakan tanya ke keluarga saja," pungkasnya.

source: okezone

[Jokes] Facebook oh facebok]

Hare gene?? Heuhuehue..

Contoh bahwa Indonesia tidak Gaptek, alias udah melek teknologi.. Atau
gampang niru mode

Huahahahaha

Kejadian ini bermula ketika secara tak sengaja aku berpapasan dengan
tukang Mie Ayam keliling yang biasa beredar di depan rumah.
Siang itu, kulihat dia tengah berasyik masyuk di pinggir jalan, cekikikan
sambil melihat sesuatu yang ada di tangannya.
Bahkan saking asiknya, gerobak mie ayam itu ditinggalkannya begitu saja,
seakan mengundang pemulung jail untuk mengangkutnya

Karena penasaran, diriku pun bertanya

"Mas Jason (panggil saja demikian, karena dia sering dipanggil Son ama
pelanggannya "Son.. mie ayamnya siji maning sooon.."), sedang apa kok asik
bener di pojokan?" tanyaku

"Eh mas ganteng...( satu hal yang aku suka dari Jason adalah : Orangnya
suka bicara Jujur!), ini mas, lagi update status!!..."

WADEZIG!!

"weehhh... njenengan fesbukan juga to??" tanyaku heran

"Ya iyalah mas... hareee geneee ga fesbukan?!... .
Lagian kan lumayan juga buat menjaring pelanggan lewat fesbuk, kata pak
Hermawan Kertajaya kan dalam berdagang kita harus selalu melakukan
diferensiasi termasuk dalam hal pemasaran mass.. "

GLEK!! kalah gw
Gw yang sering naik Kereta ke jawa aja gak tau kalo ada yg namanya
Hermawan Kereta Jaya

"emang mas statusnya apa?" tanyaku penasaran

"nih mas aku bacain :
Promo Mie Ayam, beli dua gratis satu mangkok, beli tiga gratis nambah
kuah, beli empat gratis timbang badan... takutnya anda obesitas...
segera saya tunggu di gang Jengkol, depan tengkulak Beras Mpok Hepi.
Mie Ayam Jason : Melayani dengan Hati... ampela, usus dan jeroan ayam
lainnya.."

GUBRAK!!
Dua kosong untuk mas jason...
Gw yg uda lama fesbukan aja ga bisa bikin status se atraktif dia..

Tapi ada yg aneh pas kulirik ke henpon yang dia pake
aku kira henponnya blekberi atau minimal nokia seri baru yang uda bisa
pake internetan
Selidik punya selidik, ternyataa... henponnya lawas bin jadul...
HP yang masih monokrom, suara belum poliponik, dan masih pake antena luar
kayak radio AM

"mas, tapi kok bisa update fesbuk pake henpon sederhana gitu? (bahasa
halusnya henpon lawas)
Gimana caranya??

"Owwh.. gampang mas, saya tinggal nulis statusnya lewat SMS lalu kirim ke
Tri? jawab dia datar

"Ohh.. mas nya pake Kartu Three ya? Yang gratis internetan itu?"

" Bukaaaan mas, Tri itu lengkapnya Tri Ambarwati...
Dia itu pacar saya, sama-sama dari Tegal, yang kerjaannya jagain Warnet 24
Jam!
Jadi kalo butuh update, tinggal sms dia aja nanti dia yang gantiin status
saya,
Lha wong dia tiap hari di depan komputer jagain warnet. Paling sebagai
balesannya saya gratisin mie ayam seminggu sekali... murah to..."

Mendadak kepalaku pusing
Bagaikan menderita dehidrasi akut sekaligus hipotermia tingkat tiga,
aku limbung mendengar jawaban spektakuler dari mas jason...
BRUK!!

"lho mas.. mas... jadi beli mie ayam ndak...kepriben iki?"

MAU UPDATE STATUS GRATIS
PAKE TRI

MAU???

Saturday, August 1, 2009

Aura Kasih in Casual

aura kasih casual

aura kasih casual4

aura kasih casual3

aura kasih casual2

Photobucket

source: afiftainment

Friday, July 31, 2009

Crank High Voltage 2009 DVDrip



Merupakan Sekuel ke-2 dari Crank yg di mainkan John Statham sebagai Cheff Chelios

Berikut captured scene dari Crank High Voltage


Download Video dari Server Lokal DISINI
thanks to paman gembul

Thursday, July 30, 2009

Mau



bu guru : INI BUDI ...

pemain MU : INI BUDI ..

bu guru : good, let's try again

bu guru : BUDI BERMAIN BOLA..

pemain MU : BUDI BATAL BERMAIN BOLA

bu guru : Loh kok BATAL sich?

pemain MU : BUDI MATI KENA BOM Bu...

bu guru : …….

Monday, July 27, 2009

Vena Melinda

Photobucket
Photobucket
Photobucket
Photobucket
Photobucket

Pose nya Tante yang satu ini... hehew... udeh tan... inget anak ah... hihihi

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Popular Posts

Chatter News

TMC PoldaMetro

 
Home | About | Link | Link
Simple Proff Blogger Template Created By Herro | Inspiring By Busy Bee Woo Themes